Rabu, 16 Juli 2008

Aku, gebetan dan sahabat

Namanya Annisa Rhanie, tapi gue lebih senang manggil dia ranie. perempuan penyuka warna JANDA, dulu kita seangkatan di salah satu Marching Band kenamaan di Indonesia. waktu kita masih gabung disana, gue anak perkusi bass drum tepatnya (bukan bedug masjid yah) dan dia anak Colour Guard. pembawaannya centil, bahkan lebih mirip ulet keket yang gak bisa diem, suaranya cempreng melengking (katanya pernah belajar ketawa sama mak lampir) anaknya blak-blakkan, tubuhnya mungil (maklum penari), rambutnya panjang bergelombang dan dia perempuan ajaib.

Dulunya gue sama dia cuma berteman
(sekarang juga masih bertemen, gue doang yang berharap dia jadi pacar gue tapi gak kesampean)
gue gak tahu pastinya kapan mulai jatuh cinta sama dia. yang gue tahu waktu itu.....
detik berganti detik, kemudian berubah kemenit, lalu menit berlalu dan berganti jam, jam berganti hari, hari berganti minggu, minggu pun berubah bulan, bulan berganti tahun. hore tahun baru,
waktunya pesta kembang api. derrrrr....daaaarrrr....dungg.......dangdut...cha...cha...dangdut...cha...cha.....loh? sableng!!!!
pertemanan gue dan dia mengalir aja seperti air sungai bengawan solo yang mengalir dari hulu ke hilir hingga ke muara (hati-hati buaya muara berbahaya!!!!!) hingga pada suatu senja yang remang-remang dideket warung remang-remang,
cinta itu pun datang menyapa. tanpa dipinta dan tanpa disangka-sangka, SEEERRRRRR.......rasanya seperti ada setan yang lewat hingga bulu kuduk dan bulu ketek merinding disko (apa-apaan seh, lagi ngomongin cinta atau ngebahas setan lewat!!!). dan rencana penembakan pun dimulai:

1. Penembakan pertama

Dengan peralatan tempur seadanya berupa :walkman yang bisa buat recording, itu juga hasil boleh minjem dari temen (gak modal banget yah gue), dan kaset bekas yang udah penuh dengan rekaman lagu-lagu marching band gue yang biasa gue pake latihan dirumah. dan kasetnya Dewa ***** (ini boleh beli sendiri).
terus gue ambil posisi terbaik dikasur gue yang bau tengik
(kasurnya seumuran ama ade gue yang paling bontot, hehehehehe....) ngerasa udah pe-we alias posisi wuenak, gue mulai merekam semua perasaan gue terhadap rhanie diselinggi dengan lagu-lagu dewa ***** yang saat itu emang lagi matching banget sama perasaan gue. sumpah NDESO..OOOOOO banget!!!! (eit jangan muntah darah dulu, gue juga kalau inget itu jadi mules, pengen muntah dan kentut, hahaha.....)
besoknya pas latihan Marching Band, kaset rekaman ungkapan perasaan cinta itu gue kasih ke rhanie, dan apesnya entah dia sengaja atau tidak, tuh kaset yang tadinya hanya untuk konsumsi dia (baca:rahasia) jadi tersebar di anak-anak guard, alhasil gue jadi bahan ceng'an anak-anak satu marching band, MAMPUS GOBLOK!!!! MALU banget gue.

2. Penembakan NORAK yang kedua.

Tanpa dipersiapkan secara matang, intinya DADAKAN, tapi bukan dangdut mania dadakan episode pencabulan anak usia dini yah.
Penembakan kedua terjadi waktu pulang latihan marching band, persis didepan pos satpam gerbang masuk komplek Pupuk Kaltim, dipinggir jalan raya dan diseberang jalan warung mie pangsit solo lestari, tempat nongkrongnya anak marching band.
tanpa tendeng aling-aling gue peluk dia dari belakang(dia meronta dahsyat sekali, ketakutan, seolah lagi dipeluk ama buto ijo yang pake kolor ijo kembang-kembang pink dan ada renda-rendanya, JIJAY BAJAY banget) dan gue bilang: "saya jatuh cinta sama kamu".
jangan pikir dia akan jawab "saya juga suka sama kamu". karena jawabannya: "orang gillllaaaaaaaaaaaa......." sambil teriak -teriak histeris.
fuiihhhhh...Nelangsa
(mulai menyayikan lagu nelangsa milik ikke nurjanah sambil lari-lari kayak banteng kesurupan di tengah jalan raya persisi film-film india).

apakah penembakan itu sukses besar hingga menjadi BOX OFFICE? jawabnya NGGAK banget. gue SUKSES DITOLAK!!!!
(bertepuk sebelah tangan..jeng..jeng..jeng..jeng...jeng..jeng...bertepuk sebelah tangan, mana tahan...bikin kapok..ih..ih bikin kopok ah....ahh...ohhhhh.......sayang------> dinyanyikan dengan mimik dan ala vety vera)

tapi gue gak nyerah gitu aja. selidik punya selidik, ternyata dia nolak gue karena:
1. gue nggak banget.
2. dia baru aja patah hati, disia-siakan sama cowoknya ketika dia udah cinta bener
( ini hasil survey )

Keterangan photo berikut:
yang cekik orang adalah yang menulis cerita ini.
yang dicekik adalah manusia yang bernama Agung.

Maka mulailah gue dengan rencana berikutnya.
di Marching B
and, gue punya temen yang lumayan deket waktu itu. namanya Agung, cowok ini imut-imut abis, mulai deket dengan agung waktu dia diselingkuhin sama pacarnya (namanya Wulan) dan parahnya si pacarnya ini selingkuh dengan sesama anggota marching band juga dan satu section pula, perkusi. bedanya agung dan wulan(saat itu satu-satunya perempuan) di perkusi dan si selingkuhan pemain kwarto, GEBLEK! hehehehehehehe.......
dari situ jadi sering ngobrol dan curhat, gue sering banget nginep dirumah agung dan habisin makanannya
(nyokapnya agung jago masak), pinjem pakaiannya, walaupun sempit gue pake juga. kancut (baca: celana dalem) aja yang gak tuker-tukeran, hehehehehe......FYI: tititnya si agung gede loh, hehehehehehe...gue pernah ambil photonya waktu dia lagi mandi, waktu kita di penginapan desa wisata TMII jakarta. habis gue juga diphoto pas lagi bugil-bugilnya!) tar gue cari habis itu gue pajang disini.

Eniwei way bay the way bus way.
karena ditolak rhanie, akhirnya gue minta agung untuk deketin dia, secara dia jauh lebih tampan dan imut dari gue. Gue pengen tahu seberapa besar rhanie pegang prinsipnya gak mau pacaran sebelum lulus sekolah dan kuliah. maka terjadilah pendekatan itu, dan parahnya, semakin hari mereka semakin deket.
Pergi latihan sama-sama, makan sama-sama, sholat berjam'ah (ini seh kudu dodol), pulang dianterin, perjalanan dari bontang-samarinda-balikpapan sama-sama, ampe bela-belain tukeran boardingpass ama temen biar bisa duduk bareng dipesawat waktu kita mau ke jakarta.
Parahnya ada temen gue yang cupu banget, buat yang gak pernah naik pesawat, pesawat di indonesia kan rata-rata bertempat duduk 2 dan 3. kebetulan rhani dan agung saat itu duduk di formasi yang kursinya 3 dan kebetulan lagi temen gue yang cupu itu risih sama mereka, dan dia tahu gue deket ama agung dan lagi naksir sama rhani dan alhasil dia tawarkannlah tempat duduk dia sama gue. Pengen banget rasanya temen gue yang cupu dan rada dodol itu gue telen bulet-bulet. dia kagak tahu apa gue lagi CEMBURU BUTA sama dua makhluk menyebalkan itu (tensi gue naik neh ceritain ini). intinya gue TOLAK MENTAH-MENTAH kebaikkan teman gue yang cupu itu. Dan tahukah kalian saudara-saudara sebangsa dan setanah air, bahwa:
1. Dua mahkluk itu (Rhanie dan Agung) saat itu sudah menjadi musuh bebuyutan gue.
2. Pertemanan gue dan Agung jadi berantakkan (tapi bukan itu yang gue sesalkan. yang gue sesalin, gue jadi gak bisa nginep lagi dirumahnya, makan enak dan gratis di rumah agung).

TIPS:
Jangan pernah meminta teman baik loe (apalagi dia laki-laki tulen, kecuali dia homo) untuk mendekati gebetan loe, kalau nasib loe gak mau berakhir seperti gue.

Sampai akhirnya Agung pindah ke Jogja untuk kuliah dan gue tetap di Bontang karena waktu itu gue masih berstatus anggota marching band kebanggaan gue, presenter di TV lokal sana (PKTV) dan penyiar di radio Buana Fm (nama udara gue Arjuna, najis kan. heheheheheheh....)
sampai akhirnya tahun 2003 bulan Agustus setelah kita Parade senja di Istana Negara (salah satu impain gue bisa nginjak neh istana) gue memutuskan untuk tinggal di jakarta untuk mengadu Nasib. dia sempet bilang ke gue

rhanie : "kamu pindah ke Jakarta karena Rhanie yah?"
gue :"Ge-Er banget loe". (tapi dalam ati) yang asli gue jawab "yah, enggak lah".

Bertahun-tahun gue berharap dia mau luluh dan mau terima gue sebagai pacarnya (bahkan sampai detik ini) tapi gak juga terjadi. mungkin gue bener-bener buka tipe lelaki idamannya dia, akhirnya untuk menghibur diri, gue bilang ke diri gue sendiri "loe gak bisa memaksakan orang lain untuk jatuh cinta sama loe, tapi terserah kalau loe mau jatuh cinta sama dia itu hak loe".

aku mau makan..kuingat kamu,
aku mau tidur ku ingat kamu,
aku mau boker, aku ke wc (ya iyalah masa ya iya dong, mulan kwok aja jadi mulan jamellah, bukan mulan jamidong)

sekarang gue dijakarta dan tetep memelihara cinta gue untuk dia hingga tercipta sebuah lagu untuknya dengan judul PEREMPUANKU (gak mau dipublikasikan, tar dicontek orang), gue tetep setia memelihara cinta gue untuk dia hampir 6 tahun, dan dia tahu itu. dan sekarang gue tetep memegang predikat JOMBLO LUMUTAN.

Agung masih di Jogja, kuliah (jadi mahasiswa abadi gue rasa, masa sampai sekarang gak lulus-lulus) dan udah punya pacar anak marching band juga, namanya Sisca (kalau gak salah, karena udah jarang banget kontak-kontakkan sama dia, terakhir gue telpon dia tanggal 05 juni 2008 jam 09.00 pagi, itu juga dia masih tidur. DASAR SAPI)

sedangkan rhanie, dia masih disamarinda, kalimantan timur, jadi pelatih di dua marching band sekaligus dan sekarang udah memboyong ibunya untuk tinggal sama dia, dia jadi tulang punggung keluarga, soalnya rhanie cuma tinggal berdua sama ibunya. terakhir ketemu bulan februari 2008 di istora senayan, waktu itu marching band asuhannya (marching band gerbang dayakku) ikut lomba di jakarta dan juara satu kabarnya. satu hal yang gak gue suka kalau ketemu sama dia, semua emas yang dia punya dipakai, mulai gelang, kalung sampai cincin. katanya : "biar dibilang orang sukses", pada akhirnya gue memberikan satu gelar kebangsawanan kepada dirinya TOKO MAS BERJALAN.

the end.



1 komentar:

Unknown mengatakan...

aaah haaaaaaa

gw lagi niee yang pertama kirim comment ke lo... jangan bosen2 yaa (basa-basi donk padahal lo yang nyuruh gw kasih comment kan?? heheheh)

ehmmmmm
kisah mu tragis dan memalukan sekali nak.... bapak mu jadi ikut terharu uhuhu (yang tua siapa ya??? kok bapak) tapi lutchu juga...

ywdh klo dia ga mau..ma gw aza...uuuwweeehhhhh...uweehhhhh wkwkwkwkwk

tenang lah cwe lebih banyak dari cwo jadi masih banyak lah yang ngampar kaya daon (betawi amat)heheheh

udh ahhh tar lagi kasih commentnya...