Tersebutlah Edi, seorang pemuda yang bekerja sebagai assisten rumah tangga dirumah klien gue. Satu hari yang bermandikan cahaya matahari.
Layar BB
Mbaknya: "Aduh-aduh feiiiiiiiiii, tanduk beta bermunculan."
Gw: kenapa mbaknya?"
Mbaknya: "Si Edi bikin ulah maning."
Gw: "Kenapa gitu?"
Mbaknya: "Edi, ambilin kripik di atas dispenser dikamar bawah."
Edi: "Dibawa ke atas bu?"
Mbaknya: "Iya"
Gw: "Trus?"
Mbaknya: "Gak lama dia dateng."
Edi: "Bu, ini dispensernya."
Gw: bwakakakakakkakaakkakaakakkkkkkkkk
Mbaknya: "Trus....Edi gorengin naget dikulkas."
Gw: "Jangan bilang kulkasnya yg diangkat ke lantai dua."
Mbaknya: "Bukan kulkas sih yang angkat, tapi penggorengan alias wajan yg di gotong ke atas."
Gw: "Jiakakakakakakakakkkkkkkkkkkkkkk........."
Mbake: "Gak lama beta pecat juga tuh manusia."
Gw: "Jangan mbakeeeeeee, lumayan ada hiburan!"
Mbake: "Keki beta, masa tadi beta suruh, "Edi ambilin nasi dikit."
Gw: "Trus?"
Mbake: "Ucuk-ucuk dateng ke atas yang dibawa es batu
Gw: "Hanyeeeeeeeeengggggggg.....bwakakakakakakakakakakakkkkkkkkk"
9 komentar:
kalo gitu, nyuruhnya aja disengajain salah. siapa tau yang datang jadi bener he he he...
ini cerita sinetron untung ada sule, ya?
@farrel : dah resign kata klien gw sore tadi. Hahahahahaa
@ vip: jiaaahhh situ fans berat sule yak?
jiahhh resign, pembokat berhenti aja istilahnya resign...
@agus: keceh kan yahhhh
Wihihihi :)))
ada-ada aja
Huwaaa... Baru tau postingan ini >_<
Salam deh buat mbaknya dan si Edi :D
Btw serius resign beneran?
kocak ceritanya
lumayan terhibur
Posting Komentar