Senin, 07 Mei 2012
Kamu buang aku
Baru saja ku hempaskan pantatku ke kursi Bar ketika dua baris kalimat aku terima dilayar ponselku.
"We never meet again".....
"This is my life"
Dua baris kalimat yang membuatku nelangsa seketika, seperti ada sebongkah gunung es yang dilemparkan tepat di jantungku, kemudian membekukan seluruh syaraf di tubuhku.
Tak ada puting beliung
tak ada petir
tapi tubuhku bergetar
Nelangsa!
Kamu tau?!
Segelas teh yang masih mengebulkan asap panas dari cangkir merah yang terhidang dihadapanku, aku teguk bulat-bulat, tak terasa panas melainkan dingin.
Kemudian...
Satu satu moment yang membuatku terlena lalu lalang dipelupuk mataku.
ketika satu baris kalimat "Cintaku takkan berkurang dari hari kehari" terucap dari bibirmu,
ketika kulingkarkan lenganku kepundakmu bersama lagu-lagu cinta Kahitna,
ketika jemari kita saling genggam dengan erat,
ketika tiba-tiba bibirmu mendarat mulus dibibirku,
ketika kamu sandarkan kepalamu di pundakku kemudian kita tertidur bersama laju bus yang membelah jalan Ibu Kota,
ketika kita berlari dan menghentikan langkah diantara gerobak-gerobak sampah yang terparkir di sisi jalan,
ketika aku dan kamu saling berpelukan dengan damai,
ketika kita melahap sepotong ayam bakar,
ketika kita bercerita tentang banyak hal,
ketika kamu membiarkan aku menyuapkan sepotong bebek panggang ke mulutmu,
ketika kamu memutarkan lagu "pencuri Hati",
ketika lagu Sisa Cinta kamu perdengarkan padaku,
ketika kamu membuatku menangis dan aku tetap bertahan dengan keyakinanku.
Dan hari ini......
Hari ini, kamu buang aku seperti sampah, setelah kamu membuatku melayang menembus langit ketujuh.
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
22 komentar:
Hais, sabar yo baang, mati satu tumbuh 1000. .
suer, gw nyaris mewek baca ini... huhuhuhuuu....
gokil banget nih blog, salam kenal yah, ku tunggu dah kunjungan baliknya, salam kenal
yang sabar yah bro, jangan kalah hanya karna putus cinta, tatap mata kedepan dan kamu akan menemukan seseorang yang emang bener2 tulus ada buat kamu disaat susah maupun senang.
akhir tulisan membuat aku merasa terhina dan mendendam setinggi langit. semoga kamu tidak merasa seperti itu. That's love bro...
ah kamu mah ga cocok melow dan galau bro... kamu kan udah belajar ilmu mental badak muka tembok hihihi...
Karma kali yah
Fai versi melankolis.... ehem ehem... sepertinya mantanmu itu terlalu menghayati prinsip "jangan buang sampah sembarangan", Fai. Jangan dimasukkan ke hati, dia cuma mencoba ramah lingkungan *kabur*
*ambil tissue*
Yang tabah Fai, dia jadi masa lalu kamu sekarang, masa depan kamu terbentang luas di depan kamu *yaiyalah namanya juga masa depan, pasti di depan dong, masak di samping?* :D
:')
sabar ya bang.
jangan terlalu hanyut oleh satu masalah.
nanti yang lain ikut hanyut, jadi berantakan semua.
hehe
*edisi sok dewasa*
@rumi: semacam kecebong yak
@mila: cuppp..cuppp...cuppp....nda usah mewekk, sudah gw ceritakan versi lengkapnya toh?! Hahahaha...*kasih serbet
@yang kena asam urat : salam kenal juga, gw duplikatnya tom cruise :D
@anonim: walah kl cm liat kedepan, nda bs flirting2 dong. Hahahahaa
@agus: awakku pemaap loh kawand, hahahahaa
@farrel: urang belajar dr maneh, hahahahaa
@anonim: karma itu yg buah khas arab itu yak? #gagal fokus
@cipu: seperti prinsip yg ddiusungnya selama ini "GO GREEN"
@fin : masa depan gw ada di "bawah" wakakakakakakkkk
@aul: air tenang menghanyutkan, makanya jgn main deket sungai tar hanyut baru tau rasa. Hahhahahahaa
tenang mas brow??siap2 ambiL tiSu aja???
terus cari dech yang baru???????
di tunggu kunjunganya.
thanks
T.T kecebong buntung
Posting Komentar